'/></svg>)
Jumat, 10 Mei 2024 - Ponpes Aisyiyah Imadul Bilad Kota Metro Adakan Kajian Umum Rutin Santri Program SD dan SMP
Mudir Ponpes Aisyiyah Imadul Bilad, Ust. Dr. M Samson Fajar, M.Sos.I menyampaikan pesan-pesan khusus kepada para santri.
Ust Samson Fajar menjelaskan yang menyambungkan hati dengsn nafsu adalah akal, akal yang membedakan manusia dengan makhluk yang lain.
Maka kenapa manusia disiapkan oleh Allah menjadi khalifah, "Inni jaailun fil ardhi kholifah" QS. Al-baqaroh : 30
Tidak ada manusia yang sukses jika hanya mengikuti hawa nafsu. Karena yang hanya memakai hawa nafsu adalah hewan. Sedangkan jin, meskipun memiliki akal tetapi yang dikedepankan adalah amarahnya. Sementara malaikat tidak punya nafsu, tetapi memiliki akal yang tidak se sempurna manusia.
Ustadz Samson Fajar juga berpesan, "kalian harus memahami bahwa kalian memiliki akal, bukan mengikuti nafsu. Jika mengikuti nafsu maka kalian akan jadi orang yang hina. Kalian harus mengembangkan akal, bukan nafsu. Nafsu boleh asal sekedarnya.
Hindari nafsu seperti main HP, mendekatkan diri dari lawan jenis, membantah orangtua. Kalian harus menggunakan HP untuk beribadah, belajar, bahkan mencari uang. Bukan untuk mendekatkan diri ke maksiat. Jangan sampai kalian terjebak nafsu." Ungkap Mudir.
Ustadz juga berpesan, "Mari dominankan akal yang kemudian menumbuh kembangkan akal yang di beri Allah, sehingga kita menjadi sehat akalnya.
Belajarlah dari Nabi Ismail Alaihissalam ketika remaja. Ketika Ayahnya, Nabi Ibrahim Alaihissalam ingin menyembelihnya karena perintah Allah yang didapatkannya melalui mimpi, maka Nabi Ismail AS mengatakan Wahai Ayah, jika itu perintah dari Allah SWT maka lakukanlah, insyallah engkau akan menemuiku sebagai orang-orang yang sabar.'" Pungkas Ustadz. Admin
